o
kerap hantui ubun impiku
berderap-derap di ujung rambutku
di gemeretak malamku
o
serap keringat ceceri selimutku
bergerak-gerak di bawah alamku
di gemerincing kailku
o
kerap gerayangi cemasku
berjingkat-jingkat di ujung mataku
di waktu lamunku
o ,
o ; dewiku?
cubit-cubit diriku tanganku dan segalanya itu
tidur bangun kujangkau hanya simpuli benakku.
Bandung 2002