Senin, April 28, 2008

Menghentak Belum Berlahar

Maaf aku ambil gambarmu
Tentang senyum yang terkembang
Dan segala sedih yang terpampang
Tanpa seijin malaikat malaikatmu

Maaf aku curi pandangmu
Tentang kepolosan yang berpendar
Dan kelabu yang menghadang
Tanpa meterai perjanjian paduka padukamu

Maaf aku terpaksa menyudut di sini
Tentang kamera yang menatap kosong
Dan merbabu yang menggempa
Menghentak belum berani berlahar di pelupukmu

Duren Sawit, 280408